.Kedatangan Agustine Beaulieu ke Aceh
de beaulieu ketika menghadap sultan |
pada tahun 1619 disambut sangat baik sultan Aceh, terbukti dalam laporan Beaulieu menyelaskan penyambutan yg luar biasa dari sultan aceh.dia juga menjelaskan bentuk istana dan segala isinya seperti dinding , lantai yg dihiasai karpet yg didatangkan langsung dari Turki,serta disambut oleh
30 wanita cantik berpakain yg indah2 dengan dekoratif batik perak batu permata yang indah, yang menghibur kedatangan Beaulieu.diiringi dengan kesenian dan tari tarian khas aceh,kemudian Datang lah 15 gadis dengan gendang kecil terakhir muncul juga 2 gadis cantik yang sangat menakjubkan. betapa indah dan ramahnya negara aceh ini, Beaulieu benar-benar melihatnya. Hal ini juga membuktikan bahwa orang-orang dari aceh sangat memuliakan tamu istimewa
Beaulieu memberikan banyak hadiah kepada Sultan, dengan bingkisan yang tidak pernah ada di Acheh. Meskipun hari pertama kedatangan ke Aceh belum, diterima langsung oleh sultan. Karena pada saat itu sultan sedang sakit, baru setelah membaca surat dari Raja Prancis yg dibawanya,keesokan harinya sultan baru menerima beaulieu.
Beaulieu tiba di Aceh pada masa Kesultanan dipimpin oleh Sultan yang agung Iskandar Muda Meukuta Alam. Kesempatan yang lama di tanah Aceh itu digunakan oleh Beaulieu untuk mempelajari adat dan budaya Aceh.
Catatan perjalanan Beaulieu di Aceh hingga sekarang banyak yang dijadikan referensi ilmiah untuk mengetahui bagaimana kemajuan dan kejayaan Aceh pada masa itu. Beaulieu juga menceritakan bahwa Sultan Iskandar Muda telah membentuk orang Aceh kaarakter menjadi prajurit terbaik d kepulauan nusantara.Bealiu menuliskan bahwa kapal perang yang jauh lebih besar dari yang dibuat oleh kapal perang orang Eropa zaman itu. Kapal diurus oleh orang-orang khusus yg di dalamnya memuat sampai 800 tentara dengan 900 ekor gajah.
(sumber foto book World Voyage to East Indies 1762 )